Mustika Al Karom
Sungguh beruntung bagi siapapun yang kedapatan buah Al-Karom, sebab
tiada bisa ditakar baginya kecuali buah ini terlahir dari alam Surga
Majazi.
Dalam sejarah kewalian, buah Al-Karom kerap menjadi simbol dari
keagungan derajat manusia. Sebab Allah SWT, sudah menge- Nash dalam
Hadist Qudsi: “Sesungguhnya tidak kubutakan mata para hamba yang menjadi kekasih-Ku, kecuali mereka yang inkar”……… Hal semacam ini sebagai makna Muroqobah, Anta’budahu
(memahaminya hamba terhadap Dzat yang menciptakan) sehingga secara
makna luas, Allah SWT, menunjukkan keagungannya secara muthlak bagi
mereka yang paham.
Sebagai salah satu biji yang menghias alam surga Majazi…… Sejak zaman
para Wali dan shli khos lainnya, buah ini kerap dijadikan batu loncatan
menuju alam ke Walian seperti alam Thurobi dan alamul Barri.
Konon dalam keluasan ilmu Dhaukiyatun nafsi (memahami keluasan ilmu
Allah yang terlahir dari sifat hamba) dimana kita pernah bertemu secara
yaqodhotan/ dohir, dengan nabiyulloh Hidir AS, maka baginya SAH untuk
mendapatkan buah Al-Karom.
Bahkan,,,,,,dimana mereka pernah menginjakkan kakinya karena ijin
Allah, masuk ke-alam kenikmatan Thurobi/ alamnya nabiyulloh Hidir AS,
maka SAH baginya memetik salah satu buah Al-Karom, sebagai cindra mata
dibawa pulang ke alam duniawi.
Seperti yang terjadi di zaman sekarang, kami pribadi telah
menyaksikan secara langsung bentuk dari buah Al-Karom, atas ijin Allah,
dari beberapa min Auliyaul Kamil, seperti Habib Syeikh Quthbul Ghois
Syareatul Khotam, Habib Syeikh Quthbul Muthlak Imam Aly Makkatul
Mukarromah, Habib Syeikh Qutbur Robbani Husen bin Yahya, Habib Syeikh
Rijalulloh Abdal Nur Aly dan habib Syeikh Husen Al-Yamany (dari Yaman)
Mereka semua adalah hamba pilihan yang banyak mengkoleksi puluhan
buah Al-Karom, dan dari mereka pula pemahamanku semakin luas, bahwa,
tidak ada kemuskilan baginya dalam mengenal keagungan ilmu Allah.
Mungkin bagi pembaca akan selalu bertanya,,,,apakah ini semua benar
atau hanya karangan penulis belaka……Yah dulu juga aku sependapat, yang
intinya kurang percaya dengan hal semacam ini. Sebab kedangkalan akalku
kala itu tidak sampai menggapai apa yang pernah dirasakan oleh mereka
para hamba pilihan.
Namun pada tahun 2007, kami bersama santri Jam’ul Ijazah, atas ijin
Syeikhina wamu-Robbi, atas hawatif yang diterimannya dari Kanjeng Syeikh
Sanusi Pamijahan, 15 orang kala itu masuk dalam satu goa yang disebut
dengan nama “Goa Gunung Mujarrob” berlokasikan di daerah Pamijahan Tasik
Jawa Barat.
Disitu aku baru paham secuil dari kebesaran ilmu Allah yang
ditunjukkan kepada kami. Goa yang tadinya gelap gulita menjadi terang
benderang oleh cahaya yang bersinar terang saling memantul satu sama
lainnya dari celah bebatuan bagian atap goa.
Dan setelah tugas yang di emban dari Mursyid sudah kami laksanakan,
15 orang yang kami bawa langsung bergerak maju hingga sampai ke ujung
goa.
Disitulah aku baru paham, ternyata cahaya tadi berasal dari biji yang
menempel pada sebuah dahan pohon. Dan secara iseng aku mengambil 4 buah
yang langsung kumasukkan pada saku celana.
Sesampainya dirumah aku langsung menyerahkan apa yang menjadi tugas
kami dihadapan Mursyid, dan tak lupa aku juga bertanya tentang buah yang
memancarkan cahaya sewaktu berada di dalam goa Mujarrob.
Setelah kuperlihatkan padanya, beliau hanya tersenyum……..”Itu
adalah buah Al-Karom, kamu telah masuk ke alam Thuroby, namun sayang
hanya sampai di depan pintu semata, makanya buah Al-karom yang kamu
dapat masih sangat muda dan belum bisa dijadikan wasilah sebagai syareat
pegangan”.
Lalu beliau mengambil satu tepak kuningan “Ini ada 313 batu
Al-Karom, yang sudah jadi, yang mana aku menjadikannya 3 sifat, khusus
untuk ilmu kecerdasan (ladzuni) Derajat (duniawi) dan Multifungsi (serba
guna)”.
Dan pada milad ke-5 kemarin, atas ijinnya, guruku memberikan
partisipasinya dalam acara “Lelang Mustika” salah satu batu Al-Karom, “Semoga batu ini dimiliki oleh orang yang berhati ahli sodakoh” terangnya.
Kami hanya bisa mengucapkan selamat baginya yang telah mendapatkan
batu dari alam surga Majazi, semoga menambah amal ibadah dan
menjadikannya husnul khotimah.
Lewat kisah ini, bagi anda yang membutuhkan batu Al-Karom, dari
Syeikhina wamu-Robbi, kami punya 8 biji, plus bonus minyak Cobra merah
10cc…….
Insya Allah, bila Mursyid mengijinkan, saya pribadi akan menuliskan
satu artikel lain mengenai pohon delima, dimana guruku pernah bicara: “Semoga pohon ini akan bermanfaat untuk tujuan pembangunan pesantren kelak”
Lalu apa yang menjadi istimewanya pohon delima ini?
Setiap berbuah, pasti di dalam buah delimanya terdapat biji batu
Merah Delima, dan apabila berbuah kembali, maka akan selalu terdapat
batu yang sama hingga terus menerus sampai pohon itu mati dengan
sendirinya/ rusak kurang di urus.
Tapi mohon maaf saya tidak bisa menuliskannya sekarang apalagi sampai diperlihatkan pohonnya.
Pohon ini masih menjadi polemik kalangan atas, karena ada 2 orang
yang sudah mengetahuinnya dan mereka saling berebut ingin memiliki
dengan harga Milyaran rupiah.
Namun bagi Syeikh,,,,,,,suatu saat pasti ada yang membutuhkan dengan
hati dan keihlasan serta materi yang bila digunakan untuk tujuan
maslahat, mau menerimannya. Sebab ke dua orang ini hanya berambisi ke
sifat duniawi semata tanpa melihat keagungan ilmu Allah……
Untuk yang berminat buah Al-Karom, ada kunci asma’nya pada kami.
Salam ta’dzim buat para sedulur, semoga segala pemahaman ilmu Allah,
bisa menjadikan kita semua rendah diri dihadapan-Nya. “Robbana dzolamna
anfusana waillam tagfir lana watarhamna lanakunanna minalm khosiriin
Subhanallo...
BalasHapusSubhanallo...
BalasHapus,KISAH NYATA ,
BalasHapusAslamu alaikum wr wb..Allahu Akbar, Allahu akbar, Allahu akbar
Bismillahirrahamaninrahim,,senang sekali saya bisa menulis dan berbagi kepada teman2 melalui room ini,
sebelumnya dulu saya adalah seorang pengusaha dibidang property rumah tangga dan mencapai kesuksesan yang luar biasa,
mobil rumah dan fasilitas lain sudah saya miliki, namun namanya cobaan saya sangat percaya kepada semua orang,
hingga suaatu saat saya ditipu dengan teman saya sendiri dan membawa semua yng saya punya,
akhirnya saya menaggung utang ke pelanggan saya totalnya 470 juta dan di bank totalnya 800 juta ,
saya stress dan hamper bunuh diri anak saya 2 orng masih sekolah di smp dan sma,
istri saya pergi entah kemana dan meninggalkan saya dan anakanaknya ditengah tagihan utang yg menumpuk,
demi makan sehari hari saya terpaksa jual nasi bungkus keliling dan kue,
ditengah himpitan ekonomi seperti ini saya bertemu dengan seorang teman dan bercerita kepadanya,
Alhamdulilah beliau memberikan saran kepada saya, dulu katanya dia juga seperti saya stelah bergabung dengan KI WONGSO hidupnya kembali sukses,
awalnya saya ragu dan tidak percaya tapi selama satu minggu saya berpikir dan melihat langsung hasilnya,
saya akhirnya bergabung dan menghubungi KI WONGSO di No +62852-9958-5055.
Semua petunjuk AKI saya ikuti dan hanya 3 hari Astagfirullahallazim, Alhamdulilah Demi AllAH dan anak saya,
akhirnya 5M yang saya minta benar benar ada di tangan saya, semua utang saya lunas dan sisanya buat modal usaha,
kini saya kembali sukses terimaksih KI WONGSO saya tidak akan melupakan jasa AKI. JIKA TEMAN TEMAN BERMINAT,
YAKIN DAN PERCAYA INSYA ALLAH, SAYA SUDAH BUKTIKAN DEMI ALLAH SILAHKAN HUB KI WONGSO DI +62852-9958-5055. (TANPA TUMBAL/AMAN).